News :
Perhatian PT. EQUITY SEKURITAS INDONESIA Terdaftar dan Diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) | Kami beritahukan bahwa telah dilakukan update pada Aplikasi Online ESI-ON ke ver. 1.0.0.57 | Apabila terjadi Error pada aplikasi Online anda silahkan hubungi Admin Online Trading, dengan Bapak Ronny (021) 8063-2800 Ext. 804 |

Morning Note 30 Juni 2022

IHSG di perdagangan akhir pekan kemarin di tutup turun -54,11 poin atau melemah -0,77% setelah bergerak mayoritas melemah sepanjang sesi perdagangan. Sebanyak 356 saham di tutup turun, 189 saham di tutup naik dan 141 saham ditutup stagnan. Secara sektoral, sebanyak 9 sektor di tutup melemah dengan pelemahan terbesar di pimpin oleh sektor IDXInfra di susul oleh sektor IDXIndust yang di tutup masing – masing -2,98% dan -1,46%. Pergerakan IHSG mengekor bursa AS yang terkoreksi pada perdagangan sebelumnya. Investor cenderung kecewa dengan hasil dari data indeks keyakinan konsumen (IKK) AS versi Conference Board (CB) yang turun signifikan. Indeks kepercayaan konsumen (IKK) AS turun 4,5 poin ke 98,7 pada Juni 2022. Indeks turun ke level terendah sejak Februari 2021. Kekhawatiran ekonomi saat ini akan terus membebani pasar. Tingkat inflasi yang tinggi masih menjadi risiko terbesar atas aset keuangan. Hal ini yang menyebabkan investor cenderung pesimis untuk terus berada di pasar saham. Data IKK yang lemah disebabkan oleh kekhawatiran resesi yang telah meningkat akhir-akhir ini karena bank sentral AS mencoba untuk memerangi lonjakan inflasi dengan menaikkan suku bunga acuannya secara agresif. Investor asing mencatatkan aksi jual di pasar reguler sebesar Rp 1,03 triliun dengan saham – saham  yang paling banyak di jual yakni BBRI, BBCA, BMRI, INCO, ANTM
 
Indeks saham di bursa Wall Street di perdagangan tadi malam ditutup bervariasi terbatas. Indeks Nasdaq dan Indeks S&P ditutup melemah masing-masing -0,03% dan -0,07%. Sementara Indeks Dow ditutup menguat 0,27% ditopang oleh naiknya saham Goldman Sachs 1,3% setelah BofA Global Research meningkatkan rekomendasi dari “netral” menjadi “beli” dengan mengatakan bahwa Goldman Sachs berada di posisi yang baik untuk mengungguli di lingkungan ekonomi yang kemungkinan memburuk. Pergerakan indeks tadi malam tersebut dipengaruhi oleh tarik menarik sentiment antara sentiment data ekonomi yang lemah yang dibayangi oleh kekhawatiran atas kenaikan suku bunga yang lebih agresif. Investor resah atas dampak kenaikan suku bunga pada ekonomi AS. Pasalnya data menunjukkan kontraksi ekonomi AS pada Q1-2022 di tengah rekor defisir perdagangan, menyusul data sebelumnya yakni kepercayaan konsumen AS yang turun ke level terendah 16 bulan. GDP Growth Rate AS QoQ Final Q1-2022 tercatat mengalami kontraksi 1,6% (proyeksi kontraksi 1,5%). Sementara data lainnya menunjukkan pengeluaran konsumen AS meningkat pada Q1-2022 Di sisi lain, Ketua The Fed AS, Jerome Powell mengatakan bahwa ada risiko kenaikan suku bunga akan memperlambat ekonomi, namun inflasi yang terus menerus adalah kekhawatiran yang lebih besar. Powell juga mengatakan AS dalam kondisi yang kuat dan posisi yang baik untuk menahan kebijakan moneter yang lebih ketat. Sementara Presiden The Fed Cleveland, Loretta Mester, menganjurkan kenaikan suku bunga 75 bps lagi dalam pertemuan bank sentral AS pada Juli 2022 mendatang apabila kondisi ekonomi tetap sama. Sebelumnya Presiden The Fed San Fransisco Mary Daly dan Presiden The Fed New York John Williams juga mengatakan mendukunbg kenaikan suku bunga cepat lebih lanjut dan mendorong kembali kekhawatiran bahwa biaya pinjaman yang lebih tinggi akan memicu penurunan tajam. Pasar obligasi memperkirakan The Fed akan menaikkan suku bunga acuannya beberapa kali sebesar 50 bps pada tahun 2023 dan pelaku pasar menaikkan ekspektasinya terhadap resesi yang pada akhirnya akan menghentikan kampanye pengetatan kebijakan agresif bank sentral.
 
Dari kawasan regional pagi ini, Indeks Nikkei dibuka melemah –0,19% setelah data ekonomi awal menunjukkan Industrial Production Jepang secara bulanan turun 7,2% di Mei 2022. Di sisi lain, investor juga menantikan data Manufacturing dan Non Manufacturing PMI Tiongkok periode Juni 2022 yang dirilis hari ini untuk melihat dampak dari pembatasan Covid-19 yang dilakukan di negara tersebut.
 
Untuk perdagangan di bursa domestic hari ini, IHSG diperkirakan akan bergerak sideways dengan kecenderungan berpotensi menguat secara terbatas. IHSG di perdagangan hari ini di perkirakan akan bergerak dalam range 6917/6893 – 6991/7041. Cermati :
BBTN, INTP, BBRI, BBCA, TLKM
 

BERITA EMITEN

SCMA : Perseroan siapkan anggaran belanja modal (capex) sebesar Rp 350 miliar yang berasal dari arus kas operasional atau dana internal perseroan. Anggaran ini lebih besar 75% dibandingkan capex tahun lalu di kisaran Rp 200 miliar. Dana tersebut akan digunakan untuk fasilitas produksi konten dan infrastruktur yang dibutuhkan untuk migrasi ke digital.

SSMS :  Perseroan menandatangani kesepakatan pinjaman sindikasi senilai Rp 3,6 triliun. Sindikasi tersebut dipimpin oleh PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) sebagai joint mandated lead arranger & bookrunner (JMLAB). Dana yang didapatkan dari sindikasi ini akan digunakan untuk melakukan pembelian kembali (buyback) seluruh atau sebagian obligasi global (global bond) perseroan yang diterbitkan melalui anak usahanya, yaitu SSMS Plantation Holding Pte Ltd senilai US$ 300 juta pada 24 Januari 2018.

SMDR : Perseroan bakal membagikan dividen senilai Rp 163,7 miliar atau Rp 50 per saham.

GOTO : Perseroan mendapatkan restu aksi penambahan modal tanpa melalui hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) alias private placement perseroan lewat Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan. Perseroan berencana menerbitkan sebanyak-banyaknya 118.436.392.950 saham Seri A atau maksimum 10% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor dalam perseroan yang berjumlah 1,18 triliun lembar saham.

TRJA : Perseroan memperoleh kontrak baru senilai lebih dari Rp 300 miliar sepanjang semester I-2022. Jumlah tersebut setara dengan penambahan kendaraan baru sebanyak 450 unit. 

Morning Meeting

Morning Note 21 Januari 202521 Jan 2025 14:38

IHSG di perdagangan kemarin ditutup naik 16.08 poin atau menguat 0.22% setelah bergerak bervariasi disepanjang perdagangan dalam range 7.154,66-7.201,61. Sebanyak 320 saham ditutup [ ... ]

Read more...
Morning Note 06 Desember 202406 Dec 2024 14:13

IHSG di perdagangan kemarin ditutup turun 13.45 poin atau melemah –0,18% setelah bergerak beragam di sepanjang sesi perdagangan dalam range 7.283,50-7338,60. Sebanyak 300 saham [ ... ]

Read more...
Morning Note 18 Oktober 202418 Oct 2024 09:14

IHSG di perdagangan kemarin ditutup naik 86.10 poin atau menguat 1.13% setelah bergerak sideways di sepanjang sesi perdagangan dalam range 7.647,26-7.758,67. Sebanyak 318 saham ditutup [ ... ]

Read more...
  • Yuk Nabung Saham, Ayo Investasi di Reksa Dana
  • Yuk Nabung Saham
  • LAPS SJK
  • OJK
  • IDX
  • KPEI
  • KSEI
  • Akses-Ksei
  • SIPF